Presiden Prabowo: Bangsa Harus Bersatu, Indonesia Harus Jadi Negara yang Berhasil

Presiden Prabowo: Bangsa Harus Bersatu, Indonesia Harus Jadi Negara yang Berhasil

- Jurnalis

Jumat, 22 Agustus 2025 - 21:59 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Presiden Prabowo mengingatkan bahwa Indonesia tidak boleh lagi terpecah belah akibat adu domba atau kepentingan sempit yang dapat melemahkan fondasi bangsa.

Presiden Prabowo mengingatkan bahwa Indonesia tidak boleh lagi terpecah belah akibat adu domba atau kepentingan sempit yang dapat melemahkan fondasi bangsa.

JAKARTA,plus62.co — Presiden RI Prabowo Subianto, berpidato dalam acara Pengarahan kepada Guru dan Kepala Sekolah Rakyat yang digelar di Jiexpo Kemayoran Jakarta,(22/8/2025).

Dalam pidatonya, Presiden Prabowo mengingatkan bahwa Indonesia tidak boleh lagi terpecah belah akibat adu domba atau kepentingan sempit yang dapat melemahkan fondasi bangsa.

“Bangsa ini harus bersatu. Semua pemimpin harus bekerja sama, tidak boleh diadu domba lagi. Jangan sampai kita menjadi pemimpin yang berhati kecil, berhati kerdil. Kita bersatu untuk bersama-sama menjaga dan mengelola kekayaan kita,” tegas Presiden Prabowo.

Baca Juga :  Jelang Ramadhan, Presiden Prabowo Pantau Harga Bahan Pokok


Lebih lanjut, Presiden menyoroti pentingnya kesadaran kolektif untuk mengatasi berbagai penyakit yang dapat melemahkan persatuan dan kemajuan Indonesia.

“Kita harus mengatasi penyakit masyarakat, penyakit yang ada di tubuh kita sendiri, supaya kita kembali dan menjadi negara yang berhasil,” ujarnya.

Baca Juga :  Presiden Prabowo di DPR: Kekuasaan Tanpa Pengawasan Akan Korup


Presiden Prabowo juga menyinggung kondisi global dan menekankan bahwa di dunia ini terdapat ratusan negara dengan tingkat keberhasilan yang berbeda-beda.

“Ada negara yang sukses dan berhasil, ada negara yang biasa-biasa saja, dan ada pula negara yang gagal. Kita tidak boleh menjadi negara yang gagal,” tegasnya.

Presiden menekankan bahwa kemerdekaan sejati bukan sekadar simbol, melainkan upaya nyata untuk mewujudkan kesejahteraan bagi seluruh rakyat Indonesia.

“Kita harus menjadi negara yang berhasil, menjadi negara yang merdeka. Artinya, negara yang bebas dari kemiskinan, merdeka dari kelaparan, dan merdeka dari penderitaan,” ujar Presiden Prabowo.

Baca Juga :  Presiden Prabowo Terima Sekjen MWL, Bahas Perdamaian Global dan Kerja Sama Pelayanan Haji



(Rdw)

Berita Terkait

IAS Tingkatkan Kesiapan Layanan Kebandarudaraan Jelang Nataru 2025–2026
Menteri ESDM Bahlil: 50 Desa di Sumut Belum Berlistrik
Kapolda: Integritas Jurnalis Benteng Lawan Hoaks
Kapolri Tinjau Posko Pengungsian Aceh Tamiang, Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana
Jasaraharja Putera Unit Syariah dan BAZNAS Dirikan Dapur Umum untuk Korban Banjir di Sumatra
Presiden Prabowo Tegaskan Ekonomi Indonesia Kian Positif di Tengah Ketidakpastian Global
IGN Agung Krisna Dharma Putra Pemimpin Muda Berprestasi yang Menginspirasi Generasinya
Wali Kota Arifin Soroti Jalan Rusak di Karet Tengsin

Berita Terkait

Kamis, 18 Desember 2025 - 00:28 WIB

IAS Tingkatkan Kesiapan Layanan Kebandarudaraan Jelang Nataru 2025–2026

Senin, 15 Desember 2025 - 19:54 WIB

Menteri ESDM Bahlil: 50 Desa di Sumut Belum Berlistrik

Senin, 15 Desember 2025 - 12:39 WIB

Kapolda: Integritas Jurnalis Benteng Lawan Hoaks

Kamis, 11 Desember 2025 - 15:22 WIB

Kapolri Tinjau Posko Pengungsian Aceh Tamiang, Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana

Kamis, 11 Desember 2025 - 15:17 WIB

Jasaraharja Putera Unit Syariah dan BAZNAS Dirikan Dapur Umum untuk Korban Banjir di Sumatra

Berita Terbaru

Ragam & Peristiwa

Ketika Salju Turun di Arab Saudi

Kamis, 18 Des 2025 - 14:42 WIB