Hujan Ekstrim Mengguyur Jakarta, Banjirpun Melanda

- Penulis

Rabu, 29 Januari 2025 - 14:55 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Meningkatnya debit air kali Cengkareng Drain, menjadi salah satu penyebab tidak tertampungnya air hujan, sehingga air hujan tidak bisa langsung mengalir ke kali.

Meningkatnya debit air kali Cengkareng Drain, menjadi salah satu penyebab tidak tertampungnya air hujan, sehingga air hujan tidak bisa langsung mengalir ke kali.

JAKARTA – Hujan deras yang mengguyur Jakarta pada Selasa sore (28/1/25), mengakibatkan banjir yang masih merendam wilayah perkampungan warga RW 12 Kelurahan Kapuk, Kecamatan Cengkareng, Jakarta Barat, hingga siang ini.

Pantauan Plus62.co, Rabu (29/1/25), di lokasi banjir di jalan FKI 3,Rt 15,RW 12 Kelurahan Kapuk tampak banyak sampah yang berserakan di mulut got.

Salah satu warga, akromudin (42) menuturkan sampah yang menumpuk itu terbawa banjir pada Selasa sore.

Baca Juga :  PWI Pokja Jakbar dan Sudin Kesehatan Bersinergi untuk Edukasi Masyarakat

“Kebawa banjir mas, itu sampah warga yang belum sempat dibuang sudah kebawa banjir duluan
Soalnya kan got besarnya disini langsung ke kali makanya pada numpuk disini,” katanya.

Meningkatnya debit air kali Cengkareng Drain, menjadi salah satu penyebab tidak tertampungnya air hujan, sehingga air hujan tidak bisa langsung mengalir ke kali.

Baca Juga :  Tanur Muthmainnah Tour dan PWI Jaya Matangkan Rencana Kerja Sama

“Air kalinya tinggi, kalau gak tinggi sih cepat turunnya, ini air kali tinggi terus ditambah hujan ya banjir mau kemana air hujan larinya”, ujar Akromudin.

Sementara Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengungkap banjir yang melanda sebagian wilayah di ibu kota diakibatkan hujan ekstrem dan sangat lebat.

Baca Juga :  Tak Terima Diberi Rp1 Ribu, Waria Mengamuk di Klinik Kembangan, Kini Diamankan Polsek Kembangan

Intensitas hujan itu membuat saluran air tidak mampu menampung air yang masuk sehingga banjir tak terelakkan.

Dikutip dari Antara, “Saluran air yang ada melebihi kapasitas daya tampung sehingga meluap mengakibatkan genangan (banjir),” kata Kepala Pusat Data dan Informasi (Kapusdatin) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta, Mohamad Yohan, di Jakarta, Rabu (29/1/2025).

(Pewarta : Ridwan)

Berita Terkait

Kondisi Jalan Raya Selembaran Sangat Memprihatinkan, dan Dikeluhkan Warga
Kasus Sanggar Fiktif di Dinas Kebudayaan, Wali Kota Jakpus Dipanggil Kejati
Audiensi PWI Jaya ke Kanwil DJP Jakbar Sinergi Publikasi Perpajakan
Satpol PP Jakpus Segel Dua Tempat Usaha Tidak Berizin di Kelurahan Bungur
Waria Ngamuk Tak Terima Dikasih Seribu Diamankan Polsek Kembangan
Tak Terima Diberi Rp1 Ribu, Waria Mengamuk di Klinik Kembangan, Kini Diamankan Polsek Kembangan
BUMD DKI Jakpro Sinergi dengan PWI Jaya
Prabowo Cabut Larangan Pengecer Menjual Gas LPG 3Kg

Berita Terkait

Sabtu, 8 Februari 2025 - 17:44 WIB

Kondisi Jalan Raya Selembaran Sangat Memprihatinkan, dan Dikeluhkan Warga

Jumat, 7 Februari 2025 - 09:15 WIB

Kasus Sanggar Fiktif di Dinas Kebudayaan, Wali Kota Jakpus Dipanggil Kejati

Rabu, 5 Februari 2025 - 23:23 WIB

Audiensi PWI Jaya ke Kanwil DJP Jakbar Sinergi Publikasi Perpajakan

Selasa, 4 Februari 2025 - 18:17 WIB

Waria Ngamuk Tak Terima Dikasih Seribu Diamankan Polsek Kembangan

Selasa, 4 Februari 2025 - 17:59 WIB

Tak Terima Diberi Rp1 Ribu, Waria Mengamuk di Klinik Kembangan, Kini Diamankan Polsek Kembangan

Berita Terbaru