JAKARTA Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad), Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, M.Sc., mengungkapkan tantangan mempertahankan ideologi Pancasila semakin luar biasa. Utamanya di tengah perkembangan teknologi yang begitu pesat. Oleh karena itu, keberadaan Kampung Pancasila merupakan langkah strategis untuk memperkuat penerapan nilai-nilai Pancasila. Serta meningkatkan pemahaman masyarakat di berbagai daerah, terhadap ideologi bangsa ini.
Hal tersebut disampaikan Kasad Maruli dalam acara penghargaan Kasad Award Kampung Pancasila 2024, di Markas Besar Angkatan Darat (Mabesad), Jakarta, Jumat (20/12/2024) malam.
“Sampai dengan saat ini, TNI AD dibantu teman-teman terutama dari PT. Astra yang sudah membina sekitar 200 Kampung Pancasila. Kami (TNI AD) juga telah membina 1.740 Kampung Pancasila di seluruh Indonesia. Jadi, kalau kita tidak mempererat kekuatan, akan sulit untuk membangun ideologi Pancasila di daerah-daerah,“ kata Maruli dalam sambutannya
Dikatakan pula,Kasad Award Kampung Pancasila merupakan wujud apresiasi kepada desa dan kota yang berhasil menjaga serta menerapkan nilai-nilai Pancasila di wilayahnya masing-masing. Program ini merupakan hasil kerja sama TNI AD dengan BPIP dan PT Astra International Tbk.
“Kegiatan ini, kami harapkan dapat menjadi inspirasi masyarakat untuk terus menjadikan Pancasila sebagai dasar kehidupan bermasyarakat dan pemersatu bangsa, khususnya di era teknologi modern,” jelasnya.
Maruli menyampaikan, komitmen TNI AD dalam mendukung berbagai program pemerintah yang selaras dengan nilai-nilai Pancasila. Seperti ketahanan pangan, penyediaan air bersih, serta pembangunan irigasi untuk mendukung sektor pertanian dan perkebunan
Di acara yang sama, Jenderal TNI (Purn) Agustadi Sasongko Purnomo memberikan ceramah tentang wawasan kebangsaan, karakter bangsa, serta implementasi nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Ia menekankan bahwa Pancasila harus terus menjadi panduan hidup yang menyatukan berbagai elemen masyarakat dan kelompok di Indonesia.
Sebagai informasi ,Penghargaan tahun ini diberikan kepada beberapa daerah yang berhasil menunjukkan penerapan nilai-nilai Pancasila secara nyata. Diantaranya, Desa Potari Makmur di Kecamatan Witaponda, Kodim 1311/Morowali, Kodam XIII/Merdeka, untuk kategori ketahanan pangan dan juga dinobatkan sebagai juara umum.
Sementara , Desa Rutong di Kecamatan Leitisel, Kodim 1504/Ambon, Kodam XVI/Pattimura, meraih penghargaan kategori karang taruna. Sedangkan kategori perlawanan rakyat atau Wanra, penghargaan diberikan kepada Kelurahan Sunter Jaya di Kecamatan Tanjung Priok, Kodim 0502/Jakarta Utara, Kodam Jaya.
Acara ini dihadiri sejumlah tokoh nasional, termasuk Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Prof. Drs. K.H. Yudian Wahyudi, M.A., Ph.D., Menteri UMKM Maman Abdurrahman, Direktur PT Astra Internasional Tbk Gita Tiffani Boer, dan Habib Luthfi Bin Yahya.**