Divpropam Memeriksa Ditressiber Polda Jawa Tengah Mengenai Klarifikasi Lagu Bayar Bayar Bayar

- Jurnalis

Sabtu, 22 Februari 2025 - 10:48 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Viralnya video mengenai klarifikasi band sukatani, Divpropam Polri telah memeriksa anggota Distssiber Polda Jawa Tengah, pemeriksaan dilakukan sebagai bentuk transparansi ditubuh POLRI.

Viralnya video mengenai klarifikasi band sukatani, Divpropam Polri telah memeriksa anggota Distssiber Polda Jawa Tengah, pemeriksaan dilakukan sebagai bentuk transparansi ditubuh POLRI.

JAKARTA – Anggota Ditressiber Polda Jawa Tengah di periksa Divpropam Polri  mengenai viralnya video klarifikasi band sukatani lagu Bayar Bayar Bayar.

“Halo #Sahabat Propam, kami ingin memberikan informasi terbaru mengenai band Sukatani dan lagu “Bayar Bayar Bayar” sebagai wujud bahwa Polri tidak anti kritik dan menerima masukan untuk evaluasi,” keterangan propam polri dalam akun X nya.(20/2/2025).

Viralnya video mengenai klarifikasi band sukatani, Divpropam Polri telah memeriksa anggota Distssiber Polda Jawa Tengah, pemeriksaan dilakukan sebagai bentuk transparansi ditubuh POLRI.

“Kami sampaikan, sejumlah 4 (Empat) personel Subdit I Ditressiber Polda Jateng telah diperiksa oleh Subbidpaminal Bidpropam Polda Jateng & di backup oleh Biropaminal Divpropam Polri,” imbuhnya.

Propam Polri juga menekankan bahwa polri terbuka
Akan kritik dari masyarakat,dan menjamin perlindungan dan keamanan bagi masyarakat yang berekpresi.

“Selain itu perlu ditegaskan bahwa kami menjamin perlindungan dan keamanan 2 (dua) personel band Sukatani. Polri terus memastikan ruang kebebasan berekpresi tetap terjaga. Terima kasih atas kepercayaan dan dukungan seluruh masyarakat,” tegasnya.

Sebelumnya, band Sukatani viral di media sosial karena menyampaikan permintaan maaf ke Polri terkait lagu ‘Bayar Bayar Bayar’.

Lagu Bayar Bayar Bayar memiliki lirik yang mengkritik oknum polisi di lapangan. Dalam video yang beredar, dua personel Sukatani menyampaikan permohonan maaf yang ditujukan kepada Polri.

“Pada hari ini kamis tanggal 20 februari  kami dari grup band sukatani memohon maaf yang sebesar-besarnya kepada bapak kapolri dan institusi polri atas lagu ciptaan kami dengan judul Bayar Bayar Bayar,” ucap dua personel band sukatani.

Grub band sukatani juga telah menarik dan mencabut lagu Bayar Bayar Bayar ciptaannya dari peredaran, mereka juga menghimbau bagi pemilik akun media sosial yang masih menyimpan lagu tersebut agar dihapus dan menarik semua video yang menggunakan lagu Bayar Bayar Bayar.

“Dengan ini saya menghimbau kepada semua pengguna akun media sosial yang telah memiliki lagu kami yang dengan judul Bayar Bayar Bayar,” kata Muhammad Syifa Al Lutfi, dalam Video klarifikasinya.(*)

(Pewarta Ridwan)

Berita Terkait

Perkuat Sinergi TNI dan Masyarakat,Koramil 04/Cengkareng Bersama Kodim 0503/JB Gelar Khitan Gratis
Aksi Polisi Baik Membantu Sopir Mengganti Ban Yang Pecah, Membuat Kagum Netizen
TNI Kini Miliki Legalitas Kuat untuk Penyelamatan WNI di Luar Negeri
Tiga Anggota Polisi Gugur Tertembak di Lampung
Polres Tangerang Kota Berbagi Takjil di Bulan Ramadan
Koramil 04 Cengkareng Jakarta Barat,Gelar Baksos Khitanan Gratis
Sebanyak 7 Orang Pak Ogah  Positif Narkoba di Tangkap
Polisi Ungkap Kecelakaan Truk Maut Di GT Ciawi 2 yang Menewaskan 8 Orang

Berita Terkait

Jumat, 11 April 2025 - 17:34 WIB

Perkuat Sinergi TNI dan Masyarakat,Koramil 04/Cengkareng Bersama Kodim 0503/JB Gelar Khitan Gratis

Rabu, 9 April 2025 - 16:46 WIB

Aksi Polisi Baik Membantu Sopir Mengganti Ban Yang Pecah, Membuat Kagum Netizen

Selasa, 25 Maret 2025 - 18:26 WIB

TNI Kini Miliki Legalitas Kuat untuk Penyelamatan WNI di Luar Negeri

Selasa, 18 Maret 2025 - 08:55 WIB

Tiga Anggota Polisi Gugur Tertembak di Lampung

Sabtu, 15 Maret 2025 - 16:28 WIB

Polres Tangerang Kota Berbagi Takjil di Bulan Ramadan

Berita Terbaru

Tingginya angka perceraian belakangan ini, terutama di kota-kota besar, menyebabkan jumlah wanita yang berstatus janda semakin banyak.

Ragam & Peristiwa

Fenomena Janda di Kota-Kota Besar

Senin, 21 Apr 2025 - 11:56 WIB