Macet Horor di Cengkareng Warga Keluhkan Antrean Panjang Imbas Betonisasi Jalan Kosambi

Macet Horor di Cengkareng Warga Keluhkan Antrean Panjang Imbas Betonisasi Jalan Kosambi

- Jurnalis

Jumat, 12 September 2025 - 12:29 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA,plus62.co — Kemacetan horor terjadi di sejumlah titik mulai dari wilayah Cengkareng, hingga kalideres, Jakarta Barat. Kondisi ini diduga merupakan imbas dari pekerjaan betonisasi di Jalan Kosambi, Tangerang.

Pantauan plus62.co,(12/9/2025) antrean kendaraan roda dua maupun roda empat dan lebih tampak mengular dari kawasan Palem,Ringroad, kapuk hingga Kamal,Kondisi tersebut membuat laju kendaraan tersendat dan menambah waktu tempuh pengendara di jalur tersebut.

Baca Juga :  Pereman Pensiun Keluhkan Pelayanan Publik di Garut, Dedi Mulyadi Turun Tangan


Salah satu pengemudi ojek online (Ojol), Tison (38), mengaku terjebak hingga dua jam di kawasan Jalan Ringroad, Cengkareng.

“Sudah 2 jam, Bang. Maju nggak bisa, mundur nggak bisa. Mandeg gini gila bener, mana narik cuma delapan ribu,” keluh Tison kepada plus62.co,(12/9/2025).

Ia menambahkan, beberapa hari terakhir kemacetan horor kerap terjadi di wilayah Cengkareng, Kamal, hingga Kapuk. Menurutnya, kemacetan dipicu oleh perbaikan jalan di kawasan Kosambi, Tangerang.


“Itu, Bang, mungkin gara-gara ada perbaikan jalan di Kosambi. Jalan yang arah ke Kampung Melayu kan sempit, ditambah lagi ada perbaikan,” ujarnya.

Hal senada juga dirasakan Imam (37), sopir taksi online. “Macet, Mas. Mau jemput customer saja begini, tidak jalan. Ini parah sekali,” katanya.

Warga Pengguna jalan menyampaikan harapan pekerjaan perbaikan jalan dapat segera rampung. Kondisi kemacetan horor yang terjadi di sejumlah titik cengkareng hingga kalideres dinilai mengganggu aktivitas sehari-hari.

Baca Juga :  Macet Parah di Jalan Tol Tangerang -Merak Imbas Hujan Deras

Selain percepatan penyelesaian proyek, pengguna jalan meminta adanya penempatan petugas di lapangan untuk mengatur arus lalu lintas. Kehadiran petugas diharapkan mampu meminimalisir kepadatan, menjaga kelancaran, serta meningkatkan ketertiban pengendara selama proses perbaikan berlangsung

(Rudi)

Berita Terkait

Maraknya Peredaran Pil Koplo di Jakarta Selatan Dicurigai Libatkan Oknum Kepolisian
Jakarta Selatan Darurat Pil Koplo, Masyarakat Tanya Polisi Kemana
Tim SAR Gabungan Evakuasi 154 Korban dalam Insiden Ambruknya Bangunan Ponpes Al-Khoziny di Sidoarjo
Kebakaran Melanda Hunian Pekerja Konstruksi di Kawasan IKN
Jalan Benda Raya Tangerang Rusak Parah dan Gelap Gulita, Warga Keluhkan Lambatnya Respons Pemerintah
Penyebab Ban Motor Sering Kempes, Begini Kata Tukang Tambal Ban
Sering Kecelakaan Polres Jakbar Siagakan Mobil ETLE di Flyover Pesing Cegah Motor Nekat Melintas
Gegara Kepergok di Rumah Janda, Kapolsek di Jateng Ditahan Propam
Tag :

Berita Terkait

Selasa, 7 Oktober 2025 - 21:13 WIB

Jakarta Selatan Darurat Pil Koplo, Masyarakat Tanya Polisi Kemana

Senin, 6 Oktober 2025 - 17:39 WIB

Tim SAR Gabungan Evakuasi 154 Korban dalam Insiden Ambruknya Bangunan Ponpes Al-Khoziny di Sidoarjo

Kamis, 2 Oktober 2025 - 07:26 WIB

Kebakaran Melanda Hunian Pekerja Konstruksi di Kawasan IKN

Selasa, 30 September 2025 - 14:56 WIB

Jalan Benda Raya Tangerang Rusak Parah dan Gelap Gulita, Warga Keluhkan Lambatnya Respons Pemerintah

Minggu, 28 September 2025 - 12:40 WIB

Penyebab Ban Motor Sering Kempes, Begini Kata Tukang Tambal Ban

Berita Terbaru