Kisah Latifun, Sopir Asal Rangkasbitung Nyambi Berjualan Kopi

- Jurnalis

Jumat, 16 Mei 2025 - 17:08 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kisah Latifun, Sopir Asal Rangkasbitung Nyambi Berjualan Kopi di Pinggir Jalan Usai Pulang Kerja

Kisah Latifun, Sopir Asal Rangkasbitung Nyambi Berjualan Kopi di Pinggir Jalan Usai Pulang Kerja

Jakarta – Seorang Sopir asal Rangkasbitung bernama Latifun Kobir yang tidak pernah mengenal lelah untuk mencari rezeki. Selesai pulang kerja menjadi sopir, Latifun mencari sampingan dengan berjualan kopi di pinggir jalan.

“Saya mulai jualan kopi setelah pulang kerja, biasanya dari jam lima sore sampai larut malam. Lumayan buat nambah-nambah penghasilan,” ujar Latifun saat di temui di lapaknya, Jumat (16/5/2025).

Latifun mengaku, pendapatan dari pekerjaannya sebagai sopir belum mencukupi kebutuhan rumah tangga. Kenaikan harga kebutuhan pokok membuatnya harus memutar otak dan mencari penghasilan tambahan.

Baca Juga :  Mulai Januari Pemerintah Akan Berlakukan PPN 12 Persen


“Gaji sopir nggak cukup buat kebutuhan keluarga, apalagi sekarang apa-apa mahal. Makanya saya coba usaha kecil ini, walaupun capek tapi harus kuat,” tambahnya sambil tersenyum lelah.

Meski usaha kopinya tergolong sederhana, Latifun menyimpan harapan besar dari sana. Ia ingin memberikan kehidupan yang lebih layak bagi istri dan anak-anaknya. Ketekunan dan semangatnya menjadi simbol perjuangan banyak masyarakat kecil yang berjuang di tengah kerasnya realitas ekonomi.

Kisah Latifun adalah bukti bahwa di tengah keterbatasan, selalu ada jalan bagi mereka yang tak kenal lelah berusaha.

Baca Juga :  Viral di Medsos, Driver Gocar Terima THR 50 Ribu

Berita Terkait

Zero ODOL Dinilai Merugikan, Ratusan Sopir Truk di Kalbar Lakukan Aksi Damai
Fenomena Pedagang Kopi Keliling di Pinggiran Jakarta: Modal Minim, Semangat Maksimal
Menjemput Panggilan Ilahi: MB Tour & Travel Resmi Hadir di Belitung
Kenapa Duit 100 Ribu Terasa Lebih Berharga Kalau di Dompet daripada di Rekening?
Kisah Salim,Sopir Pangkalan Kapuk Yang Bertahan di Tengah Serbuan Angkutan Online
Viral di Medsos, Driver Gocar Terima THR 50 Ribu
Terus Berkembang Kantor Hukum Rinto Hartoyo Agus Gandeng D’satriad Law Firm
Sangatta Kota Tambang dengan Penghasilan Tinggi dan Biaya Hidup Tinggi

Berita Terkait

Sabtu, 28 Juni 2025 - 14:34 WIB

Zero ODOL Dinilai Merugikan, Ratusan Sopir Truk di Kalbar Lakukan Aksi Damai

Kamis, 26 Juni 2025 - 14:39 WIB

Fenomena Pedagang Kopi Keliling di Pinggiran Jakarta: Modal Minim, Semangat Maksimal

Selasa, 17 Juni 2025 - 14:32 WIB

Menjemput Panggilan Ilahi: MB Tour & Travel Resmi Hadir di Belitung

Kamis, 12 Juni 2025 - 21:12 WIB

Kenapa Duit 100 Ribu Terasa Lebih Berharga Kalau di Dompet daripada di Rekening?

Jumat, 16 Mei 2025 - 17:08 WIB

Kisah Latifun, Sopir Asal Rangkasbitung Nyambi Berjualan Kopi

Berita Terbaru

Kesehatan

Waspada Rabies Kucing Peliharaan: Ancaman Serius Bagi Manusia

Senin, 30 Jun 2025 - 08:01 WIB