Jakarta,plus62.co– Sejumlah Pak Ogah yang kerap terlihat di Simpang Pesing, Jalan Daan Mogot, Jakarta Barat, meresahkan pengguna jalan. Mereka nekat membuka separator jalan yang sebelumnya telah dipasang oleh petugas guna mengurangi kemacetan lalu lintas di kawasan tersebut.
Berdasarkan pantauan di lokasi, beberapa Pak Ogah tampak membuka separator dan secara sembarangan mengatur arus kendaraan di tengah jalan demi mendapatkan imbalan dari pengemudi.
Tindakan ini tidak hanya mengganggu rekayasa lalu lintas yang telah dirancang oleh Dinas Perhubungan, tetapi juga meningkatkan risiko kecelakaan di simpang yang dikenal padat kendaraan tersebut.
“Saya lihat banyak Pak Ogah di tengah jalan, itu meresahkan. Mereka berdiri di tengah jalan, kadang buka separator, suruh mobil masuk lurus arah Grogol asal dikasih uang. Itu kan separator dipasang supaya mobil kalau padat bisa muter, ini malah dibuka,” ujar Iwan, salah satu pengemudi truk yang ditemui di lokasi pada Selasa (29/4/2025).
Iwan juga berharap agar pihak kepolisian dan dinas terkait segera turun tangan menertibkan aksi liar ini. Ia menekankan pentingnya ketegasan aparat dalam menjaga ketertiban dan keamanan lalu lintas, terlebih karena aktivitas para Pak Ogah tersebut berlangsung di dekat pos petugas.
“Saya harap petugas lihat dan tindak Pak Ogah ini. Mereka bikin resah, bikin macet, mengganggu pengguna jalan. Lucunya, mereka berani di dekat pos polisi, tapi nggak ada yang menindak,” katanya.
Keberadaan Pak Ogah di titik-titik padat seperti Simpang Pesing menjadi perhatian serius. Ketegasan aparat dan instansi terkait dibutuhkan demi menjaga kelancaran dan keselamatan berlalu lintas.
(rdw)