SPBU di Pekanbaru Diduga Jual BBM Bersubsidi ke Pelangsir, Wartawan Dikeroyok Preman Bayaran

SPBU di Pekanbaru Diduga Jual BBM Bersubsidi ke Pelangsir, Wartawan Dikeroyok Preman Bayaran

- Jurnalis

Minggu, 10 Agustus 2025 - 12:59 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Peristiwa itu terjadi ketika wartawan coba untuk mengkonfirmasi keterlibatan pihak SPBU 14.282.683 yang terletak di Jalan Raya Pekanbaru, yang di duga menjual BBM bersubsidi jenis solar ke pelangsir takut praktik curangnya di ketahui publik. Wartawan justru mendapat bogem mentah dari sejumlah preman bayaran yang sudah di siapkan pihak SPBU. dok istw

Peristiwa itu terjadi ketika wartawan coba untuk mengkonfirmasi keterlibatan pihak SPBU 14.282.683 yang terletak di Jalan Raya Pekanbaru, yang di duga menjual BBM bersubsidi jenis solar ke pelangsir takut praktik curangnya di ketahui publik. Wartawan justru mendapat bogem mentah dari sejumlah preman bayaran yang sudah di siapkan pihak SPBU. dok istw

RIAU,plus62.co – Insiden kekerasan terhadap insan pers kembali terjadi. Seorang wartawan di Pekanbaru, Riau menjadi korban pengeroyokan saat tengah melakukan peliputan dugaan pelanggaran terkait penyalahgunaan bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi.

Peristiwa itu terjadi ketika wartawan coba untuk mengkonfirmasi keterlibatan pihak SPBU 14.282.683 yang terletak di Jalan Raya Pekanbaru, yang di duga menjual BBM bersubsidi jenis solar ke pelangsir dengan harga 8500 /liter. Berdasarkan kode etik jurnalistik, wartawan wajib menguji informasi agar berimbang.

Alih alih menjawab konfirmasi awak media dan takut praktik curangnya di ketahui publik. Wartawan justru mendapat bogem mentah dari sejumlah preman bayaran yang sudah di siapkan pihak SPBU.

SPBU tersebut di duga menjadi tempat penyaluran BBM bersubsidi secara ilegal. Bahkan menurut sumber, SPBU tersebut kerap berkoordinasi dengan oknum aparat untuk menjalankan praktik nakalnya, agar tidak terendus hukum.

Baca Juga :  Pria Lansia 65 Tahun Ditangkap di Tambora, Nekat Menabrakkan Diri ke Mobil demi Uang


Akibat pengeroyokan tersebut, wartawan mengalami luka fisik dan trauma psikologis. Korban telah melaporkan insiden ini ke pihak berwajib dengan Nomor Laporan LP/B/811/VIII/2025/SPKT/POLRES PEKANBARU/POLDA RIAU untuk diproses sesuai hukum yang berlaku.

Kasus ini menjadi sorotan publik, mengingat penyalahgunaan BBM bersubsidi bukan hanya merugikan negara, tetapi juga berdampak pada masyarakat yang berhak mendapatkannya. Masyarakat minta Dirjen Migas, Achmad Muchtasyar tentukan sikap terhadap SPBU yang kerap menjalankan praktik nakal, dengan menjual BBM bersubsidi kepada pelangsir.

Insiden kekerasan terhadap wartawan menambah daftar panjang ancaman terhadap kebebasan pers di Indonesia. Romli S.IP yang juga sebagai pemerhati kebijakan publik angkat bicara.

Baca Juga :  Polres Metro Bekasi Kota Ungkap Kasus Tindak Kekerasan Seksual Berbasis Elektronik

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Baca Juga :  Bayi Dibuang di Gang Kecil, Polisi Tangkap Ibu Kandung dalam 24 Jam



“Ini merupakan masalah serius Kementrian ESDM untuk bisa menertibkan SPBU yang kerap menjual BBM bersubsidi ke pelangsir dengan harga selisih lebih mahal dari ketetapan harga yang ditentukan Pemerintah. Praktik ini jelas melanggar dan merugikan negara,”Jelasnya seperti yang diberitakan ifakta.co.



(Rdw)

Berita Terkait

Ketum RBPI Ika Polisikan Akun Medsos atas Dugaan Pelecehan Yang di Tujukan Kepadanya
Peredaran Obat Keras Jenis Tramadol Palsu Rugikan Negara dan Langgar Undang-Undang Kesehatan
Polres Jakbar Tangkap Dua Pengelola Situs Judi Online Raup Ratusan Juta dalam Tiga Bulan
Viral! Diduga Aksi Pemalakan Sopir Box di Jembatan Tiga, Netizen Geram
Polda Metro Jaya Tangkap Lima Buronan Sri Lanka di Jakarta Terkait Kasus Narkoba dan Pembunuhan
Dua Pelaku Begal Motor di Kawasan Cikande Diringkus Polisi
Maraknya Pungli terhadap Sopir Berkedok “Pak Ogah” PR Serius bagi Kapolsek Cengkareng yang Baru
Wartawan Tempo dan ANTARA Jadi Korban Amuk Massa di Dekat Mako Brimob

Berita Terkait

Selasa, 7 Oktober 2025 - 00:24 WIB

Ketum RBPI Ika Polisikan Akun Medsos atas Dugaan Pelecehan Yang di Tujukan Kepadanya

Minggu, 5 Oktober 2025 - 21:52 WIB

Peredaran Obat Keras Jenis Tramadol Palsu Rugikan Negara dan Langgar Undang-Undang Kesehatan

Kamis, 25 September 2025 - 20:58 WIB

Polres Jakbar Tangkap Dua Pengelola Situs Judi Online Raup Ratusan Juta dalam Tiga Bulan

Sabtu, 20 September 2025 - 12:14 WIB

Viral! Diduga Aksi Pemalakan Sopir Box di Jembatan Tiga, Netizen Geram

Rabu, 10 September 2025 - 15:41 WIB

Polda Metro Jaya Tangkap Lima Buronan Sri Lanka di Jakarta Terkait Kasus Narkoba dan Pembunuhan

Berita Terbaru