Jakarta,plus62.co – Fenomena pedagang kopi keliling di Jakarta yang berjualan dengan perlengkapan seadanya seperti termos, kopi, gelas plastik, dan sepeda motor. Dipinggiran kota jakarta para pedagang kopi keliling mencari rezeki dari segelas kopi.
Ahmad (40) salah satu pedagang kopi keliling mengaku, dengan modal seadanya ia memulai berjualan kopi keliling di pinggiran jakarta sejak pagi hingga malam.
“Modal seadanya cuma kopi rencengan, termos, gelas plastik, sama motor buat keliling. Alhamdulillah, kalau keliling dari pagi sampai malam bisa laku 30 sampai 50 gelas. Itu juga kalau ramai,” ujarnya saat berbincang dengan plus62co,(26/6/2025).
Harganya yang terjangkau membuat pedagang kopi keliling di gemari masyarakat. Terutama para sopir dan ojek online yang sedang beristirahat di tepi jalan. Ahmad, biasa menjual kopi dengan harga bervariasi.
“Saya jual empat ribu sampai goceng untuk kopi. Kalau es tergantung, ada yang goceng, yang tiga ribu juga ada,” kata Ahmad.
Dari dagang kopi keliling, Ahmad mengaku bisa meraih keuntungan antara Rp 60. 000 hingga Rp150.000 per hari, “tergantung ramai dan cuacanya juga,”ujarnya.
Ahmad mengatakan dirinya berjualan kopi keliling selama dua tahun terakhir. Berbagai pahit getir dalam menjalani usahanya sudah ia rasakan, namun semangatnya untuk mencari rezeki dari segelas kopi tak pernah surut.
“Sudah dua tahun saya jualan kopi keliling. Pernah juga jatuh, termos pecah, tapi ya tetap saya jalanin, namanya juga nyari rezeki nya jualan kopi buat makan,” tutupnya.