Ratusan Warga Tolak Gusuran Nyaris Ricuh

- Jurnalis

Kamis, 6 Maret 2025 - 20:59 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Warga yang bertahan di lokasi penggusuran,minta yang mengklaim untuk menunjukan bukti kepemilikan tanah tersebut.

Warga yang bertahan di lokasi penggusuran,minta yang mengklaim untuk menunjukan bukti kepemilikan tanah tersebut.

Jakarta, Plus62.co – Ratusan warga kapuk, kelurahan kapuk,kecamatan Cengkareng,Jakarta Barat menolak penggusuran dan pembongkaran tempat tinggal mereka yang di lakukan oleh salah satu pihak yang mengklaim. Telah memenangkan proses hukum pengadilan,aksi penolakan itu nyaris ricuh.

Saat warga meminta alat berat di keluarkan dan berhenti beroperasi salah seorang warga histeris jatuh pingsan. Karena tak mau rumahnya di gusur. Menurut keterangan Cituk Wariaso RT 06 kapuk, rumor yang beredar tanah sengketa tersebut sudah di menangkan oleh Sri Herawati Arifin.

Baca Juga :  Pemkot Jakpus Akan Tingkatkan Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan Bagi Seluruh Pekerja

Warga yang bertahan di lokasi penggusuran meminta pihak pengklaim dapat menunjukan bukti kepemilikan tanah tersebut.

“Warga hanya meminta kalau memang itu di pengadilan atau kejaksaan di menangkan. Ibu Sri Herawati Arifin tolong perlihatkan ke warga,”ujarnya(6/3/25).

Baca Juga :  Jalan Rusak di Kali Baru Timur Kapuk Tak Kunjung di Perbaiki, Terkendala Kepemilikan Lahan

Warga berharap penggusuran di hentikan sampai pihak pengklaim menunjukkan surat kepemilikan yang sah.

Sementara di tempat yang sama KY (50) warga kapuk mengatakan sudah 20 tahun menempati lokasi tersebut.

Baca Juga :  PKL Serobot Trotoar di Jalan Kali Baru Timur, Satpol PP Tidak Berdaya

” Saya sudah 20 tahun tinggal di sini,yang bingung tidak ada pemberitahuan. Kalau warga tanya ke pihak Herawati, tunjukkan bukti kepemilikannya surat yang sah, ga ada,” kata KY.

KY juga menegaskan,”kalau memang bisa menunjukan bukti kepemilikan tanahnya lilahitaala saya pergi,tapi kalau tidak saya akan tetap bertahan,”tutup KY.

Berita Terkait

Andi Nirwana: Merdeka Sejati Bukan Sekadar Seremoni, Tapi Rakyat Sejahtera
Jelang HUT ke-80 RI, Penjual Bendera Musiman Mulai Ramai di Sudut Kota
Pengurus KAI Ziarah ke Makam Ramdlon Naning di Yogyakarta
Wanita Inisial NP Jadi Korban Pelecehan Verbal oleh Petugas Dishub Jakpus di Palmerah
NP Bantah Berpakaian Seksi saat Diduga Dilecehkan Petugas Dishub Jakpus: Saya Pakai Pakaian Formal
Wamensesneg Temui Massa Aksi ‘Indonesia Cemas’, Terima 11 Tuntutan Mahasiswa
Parkir Liar Jakarta Pusat Kian Merajalela, Wali Kota Ancam Pidana Pengelolanya
Presiden Prabowo Resmi Luncurkan Logo dan Tema HUT ke-80 RI: “Bersatu, Berdaulat, Rakyat Sejahtera Indonesia Maju”

Berita Terkait

Rabu, 30 Juli 2025 - 12:24 WIB

Andi Nirwana: Merdeka Sejati Bukan Sekadar Seremoni, Tapi Rakyat Sejahtera

Selasa, 29 Juli 2025 - 14:45 WIB

Jelang HUT ke-80 RI, Penjual Bendera Musiman Mulai Ramai di Sudut Kota

Selasa, 29 Juli 2025 - 10:44 WIB

Pengurus KAI Ziarah ke Makam Ramdlon Naning di Yogyakarta

Senin, 28 Juli 2025 - 23:36 WIB

NP Bantah Berpakaian Seksi saat Diduga Dilecehkan Petugas Dishub Jakpus: Saya Pakai Pakaian Formal

Senin, 28 Juli 2025 - 22:20 WIB

Wamensesneg Temui Massa Aksi ‘Indonesia Cemas’, Terima 11 Tuntutan Mahasiswa

Berita Terbaru

Dalam sambutannya, Dr. Nasrullah Nawawi menyampaikan apresiasi kepada pihak keluarga yang telah mengizinkan rombongan untuk berziarah. Ia juga mengenang almarhum sebagai sosok yang rendah hati, bersahaja, dan memiliki dedikasi tinggi terhadap dunia advokat.

Megapolitan

Pengurus KAI Ziarah ke Makam Ramdlon Naning di Yogyakarta

Selasa, 29 Jul 2025 - 10:44 WIB