Pemkot Jakpus Imbau Sekolah dan Perkantoran Bentuk Jumantik Mandiri untuk Tekan Kasus DBD plus62

Pemkot Jakpus Imbau Sekolah dan Perkantoran Bentuk Jumantik Mandiri untuk Tekan Kasus DBD

- Jurnalis

Senin, 17 November 2025 - 22:03 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Asisten Administrasi dan Kesejahteraan Rakyat (Asminkesra) Kota Administrasi Jakarta Pusat, Reza Pahlevi, membuka pertemuan Penguatan Program Penurunan DBD di Kantor Wali Kota Jakarta Pusat (Foto.Istimewa)

Asisten Administrasi dan Kesejahteraan Rakyat (Asminkesra) Kota Administrasi Jakarta Pusat, Reza Pahlevi, membuka pertemuan Penguatan Program Penurunan DBD di Kantor Wali Kota Jakarta Pusat (Foto.Istimewa)

JAKARTA,Plus62.co — Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakarta Pusat mengimbau kepada sekolah dan perkantoran yang berada di wilayah Jakarta Pusat untuk membentuk Juru Pemantau Jentik (Jumantik) mandiri perkantoran dan Sekolah. Hal itu dikatakan Asisten Administrasi dan Kesejahteraan Rakyat (Asminkesra) Setko Jakarta Pusat Reza Pahlevi saat membuka acara pertemuan Penguatan Program Penurunan DBD Tingkat Kota Administrasi Jakarta Pusat, di Kantor Wali Kota Jakarta Pusat, Senin (17/11/2025).

Reza mengatakan Demam Berdarah Dengue (DBD) masih menjadi salah satu masalah kesehatan masyarakat di Indonesia. Data dari Suku Dinas Kesehatan (Sudinkes) Kota Administrasi Jakarta Pusat menunjukkan adanya kasus DBD tidak hanya terjadi di lingkungan perumahan, tetapi juga berpotensi muncul di area perkantoran dan sekolah.

Baca Juga :  Helmi AR ketua Pokja PWI Jakarta Pusat Hadiri Kantor Baru Deteksi Jaya dan Komunitastoday


‘’Hal ini menggarisbawahi bahwa tempat kerja dan sekolah, sebagai tempat kita menghabiskan sebagian besar waktu, juga perlu menjadi perhatian utama dalam upaya pencegahan penularan penyakit DBD,’’ujarnya.

Reza menambahkan, kunci utama pencegahan DBD adalah dengan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) melalui gerakan 3M Plus (Menguras, Menutup, Mendaur ulang, dan mencegah gigitan nyamuk dengan cara lain).

‘’ Pelaksanaan PSN sampai saat ini masih berfokus di tatanan pemukiman saja, saya sangat berharap bahwa pelaksanaan PSN 3M Plus dapat dilaksanakan di 7 tatanan dalam penanggulangan DBD. 7 tatanan tersebut yaitu tatanan pemukiman, institusi pendidikan, tempat kerja, tempat umum, tempat pengelolaan makanan, sarana olahraga dan sarana kesehatan,’’ bebernya.


Sementara itu Kepala Suku Dinas Kesehatan (Sudinkes) Kota Administrasi Jakarta Pusat Rismasari, mengungkapkan data terbaru kasus DBD tahun 2024-2025 sampai dengan tanggal 10 november pukul 13:00 untuk wilayah Jakarta Pusat menurun dibandingkan tahun sebelumnya.

“Kasus DBD pada Tahun 2024 sebanyak 1.222 orang, yang meninggal sebanyak enam orang dengan angka insiden rate 110,1 per 1000 penduduk CFR 0,49 persen, sedangkan tahun 2025 total kasus 924 yang meninggal 2 orang dari Cempaka Putih dan Tanah Abang,” pungkasnya.

Baca Juga :  Wali Kota Jakpus Arifin Sambut Baik Audensi PWI


(Rnt)

Berita Terkait

Menkeu Purbaya Turut Meriahkan Ajang Lari “Run For Good Journalism” di Jakarta
Wakabid Pendidikan PWI Jaya Diangkat jadi Komisaris Independen Waskita Beton Precast
Pembakaran Sampah Sembarangan Masih Marak di Kapuk
Wali Kota Jakarta Pusat Arifin “Segel Mati” Bangunan yang Masih Beraktivitas Meski Sudah Disegel
Kasudin Kominfotik Jakpus Rachmat, Kunjungi Markas Pokja PWI Jakpus
Sopir Logistik di Sumut Keluhkan Penyalahgunaan Barcode MyPertamina: “Solar Mahal, Tak Bisa Mengisi”
Silaturahmi dan Sinergi Pokja PWI Jaya Jumat Berkah di Warung Betawi Mpok Ila
Wujud Empati, Pokja PWI Jakpus Dampingi Wali Kota Arifin Ziarah ke Makam Orang Tua

Berita Terkait

Senin, 17 November 2025 - 22:03 WIB

Pemkot Jakpus Imbau Sekolah dan Perkantoran Bentuk Jumantik Mandiri untuk Tekan Kasus DBD

Senin, 17 November 2025 - 14:09 WIB

Menkeu Purbaya Turut Meriahkan Ajang Lari “Run For Good Journalism” di Jakarta

Sabtu, 15 November 2025 - 19:38 WIB

Wakabid Pendidikan PWI Jaya Diangkat jadi Komisaris Independen Waskita Beton Precast

Jumat, 14 November 2025 - 20:48 WIB

Pembakaran Sampah Sembarangan Masih Marak di Kapuk

Jumat, 14 November 2025 - 10:20 WIB

Wali Kota Jakarta Pusat Arifin “Segel Mati” Bangunan yang Masih Beraktivitas Meski Sudah Disegel

Berita Terbaru